Sabtu Produktif : Dunia yang Sebenarnya?
"Nanti setelah lulus kuliah lanjut kemana? Kerja atau s2? Atau
malah langsung nikah?"
Hal ini kayaknya udah jadi pertanyaan yang mainstream
ditanyakan sama orang-orang ke mahasiswa tingkat akhir atau yang belum
akhir-akhir banget pun ditanya yang begini. Jadi apa jawaban kamu ? apakah kamu
masih bingung atau malah udah tau harus kemana ?
Nah ditulisan kali ini, aku enggak akan ngebahas mana sebaiknya yang
akan kamu pilih. Aku akan lebih membahas udah seberapa siapkah kamu dengan dunia
yang sebenarnya. Jadi, ada teman aku yang bilang bahwa dunia yang sebenarnya
itu adalah setelah kamu lulus kuliah. Well, aku setuju sih karena meskupin
tanggung jawabmu dibangku kuliah udah selesai, nantinya kamu akan menghadapi
tanggung jawab yang akan lebih besar lagi. Untuk memenuhi tanggung jawab itupun
kamu harus benar-benar berusaha dengan skill yang kamu miliki dan jangan heran
kalau kamu bisa saja menghadapi berbagai kegagalan ( it’s scared me tho)
Jadi, nanti “didunia yang sebenarnya” itu, kita enggak akan
ditanya lagi “apa yang kamu gemari?” atau “Passion kamu dimana?” Tapi akan
lebih ditanya “apa yang kamu kuasai?” atau “seberapa besar kamu menguasai….”. Ketika
kita menguasai suatu hal itu artinya kita benar-benar expert di hal tersebut,
bukan hanya sekedar bisa. Jadi, ketika
kita dihadapi berbagai tugas-tugas maka kita siap dan mampu mengerjakannya.
Meskipun kita sudah benar-benar menguasai, memang kita juga harus tetap
belajar. Tapi, bukan belajar dari 0 lagi melainkan mengembangkan kemampuan
kita.
Lantas, apakah kamu sudah siap dijejali dengan pertanyaan tersebut?
Mengenai hal itu hanya dirimulah yang tau jawabannya. Jika kita masih merasa
hanya sekedar bisa, jangan berhenti untuk terus belajar. Memang, ada
orang-orang yang yang dari lahir dikarunia bakat, tapi jangan sampai hal
tersebut menjadi alasan kita untuk enggak mau mengembangkan diri.Mumpung masih
muda, kita masih punya waktu untuk cari tau passion kita dimana dan mengembangkannya.
Yang penting jangan pernah berhenti cari tau tentang
kemampuan kita. Usaha dan do’a enggak akan pernah membohongi hasil. Semangat!


semangat nulis..
ReplyDeletetengkyuu
DeleteBtw aku malah udah ngalamin ini sebelum kuliah, udah lepas dari orang tua, berusaha menghidupi diri sendiri di kejamnya dunia ini..
ReplyDeletesipsip, berarti uda tahan banting👍
Delete